PENGETAHUAN IBU TENTANG PENYAKIT DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS KARANGAN

Abstrak

Pengetahuan (Knowledge) merupakan hasil “tahu” dan ini yang terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia yakni indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba.  Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga (Notoadmodjo,2010) Diare adalah pengeluaran feses yang tidak normal dan cair. Bisa juga didefinisikan sebagai buang air besar yang tidak normal dan berbentuk cair dengan frekuensi lebih banyak dari biasanya. Balita dikatakan diare bila sudah lebih dari 3 kali buang air besar, sedangkan neonatus dikatakan diare bila sudah lebih dari 4 kali buang air besar (Dewi,2011). Dari Hasil Penelitian Di Puskesmas Karangan Tentang Gambaran Pengetahuan Ibu Tentang Penyakit Diare Pengetahuan Ibu Berdasarkan Pernyataan Tentang Pengertian Diare Didapatkan sebanyak 11 Responden memiliki Pengetahuan Baik (100.0%). Pengetahuan Ibu Berdasarkan Pernyataan Tentang Penyebab Diare Didapatkan sebanyak 3 responden memiliki penyebab baik (27.3),8 responden memiliki penyebab kurang(72.7). Pengetahuan Ibu Berdasarkan Pernyataan Tentang Pencegahan DiarevDidapatkan sebanyak 6 responden memiliki Pencegahan Baik (54.5),3 responden memiliki Pencegahan Cukup (72.7),2 Responden memiliki pencegahan kurang(18.2). Pengetahuan Ibu Berdasarkan PernyataanTentang Pengetahuan Diare di dapatkan sebanyak 7 Responden memiliki Pengetahuan 2 (63.6),4 Responden memiliki penetahuan 2 (36.4).

Kata kunci: Pengetahuan Ibu, Diare